Untuk lebih jelasnya tentang apa itu akutansi silahkan perhatikan penjelasnnnya berikut ini.
Akutansi merupakan bahsa bisnis yang biasa digunakan untuk pengambilan keputuasan ekonomi. Informasi akutansi sangatlah dibutuhkan dari mulainya bisnis sampai dibubarkannya untuk menjadi refernsi bagi para pengambil keputusan. Proses akutansi ini terus berkembang dari zaman ke zaman.
Ini dimulai dari tahun 1494 oleh Luca Pacioli, seorang dari Italy. Yang memberikan ajran akutansi dalam bukunya berjudul “summa de aritmatica, geometrica, propportini et proportionalita”. Ajaran akutansi tersulah berkembang mingikuti perkembangn bisnis juga, degitupun dengan pengertian akutansi sendiri.
Sebenarnya banyak pengertian bagi akutansi itu sendiri, aka tetapi diartikel ini akan memberikan 4 defini dari berbagi sumber yang dapat menjadi patokan / landasan bagi anda untuk memahami akutansi lebih jauh.
Yang bila diartikan dalam bahasa Indonesia maka pengertian akutansi merupakan suatu seni pencatata, penklasifikasikaan, dan pengkhtisaran dengan cara tertentu, yang baik itu dinyatan dalam uang, transaksi, dan juga peristiwa, paling tidak catatan itu mengenai karakter keungan dan penafsiran dari hasilnya.
Kedua, menurut American Accounting Association (AAA), pada tahun 1966, yang terkandung dalam A Statement Of Basic Accounting Theory.
Ketiga, menurut AICPA, dalam APB Opinion No. 4 pada tahun 979, mendefinisikan akutansi sebagai aktivitas jasa yang dimana fungsinya untu memperoleh informasi dimana informasi tersebut berupa angka, atau lebih tepatnya tentang finansial, dari suatu unit entitas ekonomi.
Dimana semua itu dimaksudkan agar dapat digunakan untuk pengambilan keputusan ekonomi, untu menentukan pilihan yang dianggap tepat yang punya dasar yang amat kuat dibandingkan dengan pilihan yang lain bila kita ambil.
Keempat, karena perkembangan bisnis yang telah memasuki zaman informasi (Koplan & Norton, tahun 1996) yang dimana akan mempengaruhi pengertian dari akutansi. Menurut Waren, et. al(2004) mendefinisikan akautansi sebagai suatu sistem informasi. Yang dimana sistem informasi tersebut merupakan bagian dari keseluruhan bisnis keseluruhan di zaman informasi ini.
Dimana kesenjangan dalam memperoleh informasi ini berakibat pada perubahan kesejahteraan orag yang banyak.
Perkembanag zaman membuat akautansi lebih miltidimensi dan dapat dilihat dari berbagai aspek (perspektifa). Menurut Belkaoui (1986), Sudibyo (1987), dan juga Harahap (2001) menjelaskan bahwasannya saat ini akutansi ini dapat dipandang sebagia sebuah ideologi, bahsa, catatan historis, realitas ekonomi, sitem ekonomi dan teknologi.
Demikian penjelasan mengenai pengertian dari akutansi. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semua. Terima kasih telah membacaartikel kami, sampai jumpa di artikel yang lain.
No comments:
Post a Comment